Cuaca sekarang ekstrim banget ya?
Saat ini kita semua, masyarakat Indonesia sedang merasakan dampak dari perubahan iklim, beberapanya adalah cuaca ekstrim, banjir dan longsor.
Golongan terbesar yang merasakan dampak perubahan iklim ini, adalah golongan masyarakat yang rendah secara ekonomi. Dampak-dampak perubahan iklim tadi tentunya berdampak langsung pada ekonomi masyarakat, contohnya terjadi penurunan jumlah tangkapan ikan atau kegagalan panen.
Salah satu strategi yang bisa dilakukan untuk penanganan dampak perubahan iklim dan dampak ekonominya adalah dengan dijalankannya green economy.
Apa Itu Green Economy atau Ekonomi Hijau?
Green economy atau ekonomi hijau adalah kegiatan ekonomi yang menghasilkan gas karbon atau emisi rumah kaca yang rendah, hemat sumber daya alam dan berkeadilan sosial untuk seluruh lapisan masyarakat.
Di Indonesia sendiri konsep green economy ini sudah dimulai diadaptasi pemerintah sejak akhir 2008.
Mengapa Green Economy Ini Penting Untuk Indonesia?
Karena green economy bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesetaraan sosial masyarakat, sekaligus mengurangi risiko kerusakan alam secara signifikan.
Tentunya banyak tantangan yang harus dihadapi untuk menuju Indonesia green economy dan salah satu cara menghadapi tantangan ini adalah dengan kolaborasi, kerja sama dan komunikasi yang intensif antara berbagai pemangku kepentingan agar proses menuju green economy ini bisa berjalan dengan baik.
APRIL Group
Asia Pacific Resources International Limited, atau APRIL Group adalah perusahaan terkemuka yang memproduksi serat, pulp dan kertas dengan perkebunan dan pabrik yang beroperasi di Provinsi Riau, Sumatera, Indonesia. Bisnis ini dibangun di atas kebijakan pengelolaan hutan berkelanjutan (Sustainable Forest Management Policy). Memulai produksi komersil untuk bubur kertas sejak 1995 dan produksi kertas komersil sejak 1998. Saat ini Produk-produk April telah terjual di 70 negara di dunia.
Pabrik kertas APRIL dioperasikan dengan prinsip pabrik yang efesien, di mana di dalamnya terdapat praktik yang efesien dalam penggunaan energi dan air serta meminimalkan emisi yang terbuang.
Komitmen APRIL Group dalam Green Economy
Pada 2020 APRIL Group membuat sustainability program jangka panjang dengan beberapa komitmen yang bernama APRIL2030. Komitmen ini juga merupakan upaya APRIL Group untuk mendukung Indonesia menuju green economy, beberapa komitmen APRIL2030 antara lain:
1. Iklim Positif: Menerapkan solusi berbasis sains untuk mengurangi emosi karbon secara drastis
2. Lanskap Yang Berkembang: Memperjuangkan konservasi sebagai bagian dari perlindungan-produksi lanskap
3. Kemajuan Inklusif: Memberdayakan masyarakat melalui inisiasi transformatif
4. Pertumbuhan Berkelanjutan : Mengembangkan bisnis melalui diversifikasi, sirkulitas dan produksi yang bertanggung jawab
Komitmen-komitmen ini terbagi lagi dalam belasan target capaian sustainability dalam APRIL2030, dan berikut beberapa capaian dari target-target APRIL2030 yang sudah terlaksana:
-Menyelesaikan proyek tenaga surya fase 1 sebesar 1 megawatt di Kerinci, selain itu juga meluncurkan bus-bus elektrik di Kerinci yang tentunya rendah emisi karbon
- Merestorasi lahan gambut yang berkurang dan mengoperasikan pembibitan dengan 23.000 bibit yang siap untuk ditanam.
- Memberikan perlindungan pada 62 jenis fauna dan flora serta berfokus pada beberapa satwa yang dilindungi seperti gajah Sumatera, harimau Sumatera, teringgiling Sunda, kura-kura sungai dan Ramin Paya.
- Bekerja sama dengan Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, APRIL Group membuat program untuk membantu perkembangan kemampuan kewirausahaan pada masyarakat dengan memberikan keterampilan teknis dan bimbingan.
- Memberikan pembekalan untuk para petani dengan memberikan pengetahuan tentang teknik perkebunan yang berkelanjutan dan menyediakan pendampingan agrikultur untuk memendukung para petani dalam mengadopsi metode perkebunan yang layak secara ekonomi.
- Meningkatkan kualitas pendidikan dengan memberikan beasiswa, meningkatkan fasilitas dan infrastuktur sekolah, serta mendistribusikan buku-buku banyak sekolah.
- Menurunkan jumlah “stunting” pada anak-anak di Kampar, Kep. Meranti, Pelalawan, Kuantan Singingi, Siak dan Riau
- Pengurangan penggunaan air sebanyak 25% dengan meningkatkan efesiensi penggunaan air dan mengurangi pengambilan air dari sungai Kampar dari waktu ke waktu
Dan baru-baru ini APRIL Group menginvestasikan Rp 33,4 triliun untuk pendirian fasilitas produksi kertas kemasan berkelanjutan yang akan memenuhi permintaan produk ramah lingkungan. Pabrik ini akan memproduksi kertas kemasan lipat yang bersifat mudah terurai dan mudah didaur ulang. Pabrik baru ini pun dapat menjadi lapangan kerja baru bagi ribuan pekerja.
Program-program ini sejalan dengan konsep green economy yang mesejahterakan masyarakat dan menjaga kebaikan alam, yang merupakan upaya APRIL Group mendukung Pemerintah Indonesia menuju green economy.
Semoga kedepannya kita semua bisa selalu berjalan seirama baik itu masyarakat, pemerintah perusahaan-perusahaan para pemangku kepentingan untuk menanggapi kasus perubahan iklim ini dengan serius dan menjalankan green economy ini agar bumi kita tetap lestari.
sumber artikel: aprilasia.com, ppid.menlhk.go.id, ekon.go.id, ppsdmaparatur.esdm.go.id, kompaspedia.kompas.id